Bupati Bandung Taziah dan Tabur Bunga di Pemakaman Kolonel (Purn) H. Sani Lupias Abdurachman

Bupati Bandung H.M. Dadang Supriatna melaksanakan taziah dan tabur bunga pada acara prosesi pemakaman mantan Bupati Bandung Kolonel (Purn) H. Sani Lupias Abdurachman di Taman Makam Pahlawan Cikutra Kota Bandung, Sabtu (14/1/23) siang. 

Diketahui,  Sani Lupias Abdurachman yang pernah menjabat sebagai Bupati Bandung periode 1980 sampai 1985 tersebut meninggal dunia di Rumah Sakit Advent Kota Bandung, Jumat (13/1/23) pukul 14.52 WIB. Rumah duka di Jalan  Hegarmanah No 46 Kota Bandung.

Bupati Bandung Dadang Supriatna didampingi istrinya, Hj. Emma Dety Dadang Supriatna  hadir di rumah duka dan kemudian menghadiri acara pemakaman  mengungkapkan, bahwa almarhum Kolonel (Purn) H. Sani Lupias Abdurachman adalah  merupakan sosok pejuang. 

"Saya atas nama pribadi dan juga  Pemerintah Kabupaten Bandung mengucapkan belasungkawa kepada keluarganya semoga diberikan kesabaran dan ketabahan," imbuh Bupati Bandung.

Bupati Dadang Supriatna menilai sosok Alm. Kolonel (Purn) H. Sani Lupias Abdurachman adalah pejuang yang sangat luar biasa dan pernah menjabat Bupati Bandung . 

"Tentunya banyak kiprah yang dilakukan Pak Sani Lupias Abdurachman saat menjabat Bupati Bandung," katanya. 

Menurutnya, setiap manusia yang meninggal itu putus segala perkaranya, kecuali tiga perkara. "Pertama shodaqoh amal zariyah, tentunya beliau (H. Sani Lupias Abdurachman) selama menjabat banyak kiprah yang sangat bermanfaat diantaranya itu memberikan shodaqoh untuk kemajuan Kabupaten Bandung. Dan tentunya ini akan terus mengalir pahalanya kepada beliau," katanya. Kedua, imbuh Bupati Bandung, ilmu yang bermanfaat untuk anak-anaknya maupun masyarakat Kabupaten Bandung. "Sosok beliau itu, selaku orang tua yang pekerja keras dan tanpa menyerah. Ini salah satu ilmu yang bisa ditindaklanjuti dan diteruskan. Ketiga, anak-anak yang sholeh dan sholehah, tentunya saya lihat langsung bahwa anak-anaknya sangat sholeh dan sholehah," katanya. 

"Semua makhluk yang bernyawa itu akan meninggal dunia. Saya mendoakan atas nama Pemerintah Kabupaten Bandung semoga semua amal bhaktinya diterima oleh Allah SWT. Semoga semua dosanya diampuni oleh Allah SWT. Saya mendoakan dan sangat mendoakan semoga almarhum Bapak Kolonel (Purn) H. Sani Lupias Abdurachman semoga ditempatkan di surganya Allah SWT," tuturnya 

Dadang Supriatna mengungkapkan terakhir bertemu dengan almarhum saat silaturahmi Hari Jadi ke-381 Kabupaten Bandung pada April 2022 silam. "Beliau sangat lugas dalam berbicara, bahkan daya ingatnya masih sangat luar biasa, walaupun usianya sudah 99 tahun. Bulan Nopember yang akan datang itu berarti 100 tahun," katanya.

Resepnya itu, kata Bupati Bandung, almarhum tak punya rasa dendam kepada siapapun. "Tentunya kita yang masih punya kesempatan hidup, untuk bisa lebih muhasabah terhadap setiap kejadian, terutama pada waktu kita taziah terhadap almarhum saat ini," ungkapnya.