478 CPNS Milenial, Terima SK PNS

Sebanyak total 478 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Tahun 2018 di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung, menerima Surat Keputusan (SK) Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Dari jumlah tersebut, tercatat sebanyak 283 tenaga pendidikan, 90 tenaga tenaga kesehatan dan 105 tenaga teknis CPNS. Terungkap pula, 408 orang dikategorikan Generasi Y atau lahir antara tahun 1981 hingga 1995, sedangkan 70 orang dikategorikan Generasi Z atau lahir setelah tahun 1995.

Bupati Bandung H. Dadang M. Naser secara langsung melakukan pelantikan dan pengambilan sumpah yang berlangsung di Gedung Dewi Sartika Soreang tersebut, Kamis (5/3/2020). Ia berharap, banyaknya generasi milenial di jajarannya, akan mampu membawa pembaharuan sebagai upaya mendongkrak kinerja dan percepatan pelayanan publik di Kabupaten Bandung.

“Saya ucapkan selamat kepada mereka yang menerima SK PNS hari ini. Saat ini kita punya ‘back up’, tambahan kekuatan generasi Y masuk di berbagai dinas yang ada di Pemkab Bandung. Jajaran birokrasi kita, sangat diandalkan untuk mampu melayani percepatan pembangunan, demi kemajuan masyarakat Kabupaten Bandung,” ucap Bupati Dadang Naser didampingi Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bandung H. Wawan A. Ridwan.

Profesi PNS sangat diminati oleh seluruh angkatan kerja. Ribuan orang berjuang untuk mendapatkan posisi tersebut. Untuk itu dirinya mengingatkan kepada seluruh jajarannya, untuk memanfaatkan dengan baik posisi yang telah didapatkannya.

“Kepada mereka yang hari ini sudah full menjadi PNS, jaga sikap, jaga nama institusi dan tingkatkan prestasi kerja. Tunjukkan kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, untuk menjadi abdi negara, abdi masyarakat di Kabupaten Bandung. Tunjukkan prestasimu sebagai generasi Y untuk melahirkan pembaharuan. Terutama menghadapi era revolusi industri 4.0,” imbuh Dadang Naser.

Seperti halnya tahun 2018, terang bupati, tahun ini Pemkab Bandung baru saja usai menyelenggarakan tahap Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) untuk formasi tahun 2019. Sebanyak 13.030 pendaftar, berkompetisi memperebutkan 309 formasi.

Tidak lupa, ia mengimbau seluruh masyarakat terutama para pencari kerja, untuk berhati-hati terhadap praktek-praktek pencaloan yang memberikan janji manis diangkat menjadi PNS melalui jalur lain.

“Hati-hati terhadap bujukan pihak tidak bertanggungjawab, yang menjanjikan masuk CPNS bisa melalui pendekatan lain. Suap sana, suap sini, ga boleh seperti itu,” imbaunya.

Untuk menjadi CPNS, tambahnya, tidak ada jalan lain selain mengikuti tes. Saat mengerjakan soal, juga ditentukan oleh peserta itu sendiri. “Dengan sistem CAT (Computer Assissted Test), nilai tesnya bisa dilihat langsung oleh dirinya sendiri secara terbuka. Jadi tidak ada permainan apapun,” pungkas Dadang.

Sumber: Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan