Gedung Arsip Pemkab Terbakar

    Kebakaran diduga berasal dari komputer server di ruang Pelayanan Kantor Arsip yang terletak di lantai satu. Menurut Darja, penjaga gedung Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KUKM) Kab. Bandung, api pertama kali terlihat pada pukul 20.04 WIB. Sebelumnya sempat terdengar ledakan, kata Darja yang pertama kali melihat api berkobar. Saat itu Darja sedang berada di gedung Dinas KUKM yang terletak di sebelah gedung Kantor Arsip yang terbakar.

    Sebanyak 5 unit mobil pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran Kab. Bandung yang diperkuat dengan 18 personel dikerahkan untuk memadamkan api yang sudah mencapai atap gedung lantai 1. Kami menerima laporan pada pukul 20.15 WIB. Karena lokasinya dekat, kami bisa mencapai lokasi dalam waktu 2 menit saja, kata Adang Suryana, Kepala Unit I Pusat Dinas Kebakaran Kab. Bandung.

    Api relatif cepat membesar, karena di dalam gedung banyak terdapat material yang mudah terbakar, seperti kertas dan mebel. Petugas pemadam kebakaran membutuhkan waktu 30 menit untuk memadamkan api, setelah sebelumnya menjebol pintu utama.

    Dari 9 ruangan yang terletak di lantai satu, tersisa tiga ruangan yang lolos dari api, yaitu ruang Kepala Kantor Arsip, ruang Kepala Keuangan, dan ruang rapat. Sedangkan ruang arsip fisik tempat arsip-arsip tersimpan dapat diselamatkan.

    Menurut Adang penyebab kebakaran ini diduga akibat percikan api yang berasal dari ledakan komputer server yang berada di ruang pelayanan. Komputer server itu menyala 24 jam terus-menerus. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Penjaga piket gedung Kantor Arsip Kab. Bandung, Tatang dan Yadi, saat itu tidak berada di tempat karena sedang makan. Belum bisa dipastikan jumlah kerugian materi akibat kebakaran ini.

 

Sumber : Harian Umum Pikiran Rakyat, Rabu 13 Februari 2008