Dipandang Aspiratif Terhadap Tuntutan Para Buruh, Bupati Bandung Dinobatkan Sebagai “Bapak Buruh”

Pers Release :



Bupati Bandung H.M. Dadang Supriatna dinobatkan sebagai “Bapak Buruh Kabupaten Bandung” oleh para buruh yang melakukan aksi unjuk rasa di depan Komplek Pemerintah kabupaten Bandung, di Soreang, Kamis pagi. (17/11/2022). 


Saat unjuk rasa tengah berlangsung, Bupati Dadang Supriatna didampingi Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo dan Kepala Disnaker Kab. Bandung Rukmana serta Kepala Kesbangpol Kab. Bandung H. Adjat Sudrajat turun langsung ke tengah-tengah kerumunan massa dan menyambangi ribuan pengunjuk rasa yang terdiri dari 11 aliansi pekerja dan buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Buruh Bandung (FSRB) tersebut.


Apresiasi yang tinggi diberikan oleh para Buruh yang melakukan unjuk rasa mengingat kehadiran seorang pemimpin daerah di tengah-tengah massa pengunjuk rasa baru pertama kali terjadi di Kabupaten Bandung. Menurut perwakilan pengunjuk rasa, kehadiran Bupati Bandung tersebut merupakan sebuah sejarah baru di Kabupaten Bandung dan menilai Bupati Bandung memiliki keberpihakan yang besar terhadap nasib kaum buruh.    


Dalam aksi unjuk rasa tersebut, Bupati Dadang Supriatna diberikan kesempatan untuk naik ke mobil komando yang digunakan untuk melakukan orasi oleh para buruh dan memberikan pernyataan yang merespon tuntutan yang disampaikan para pengunjuk rasa. Dalam orasinya Bupati Dadang Supriatna mengatakan bahwa Pemkab Bandung mendukung tuntutan kaum buruh tersebut dan pihaknya akan segera menindaklanjutinya ke Kementrian Tenaga Kerja.

“Saya sangat apresiasi apa yang kalian tadi sampaikan. Prinsipnya, saya akan mendorong serta mendukung tuntutan para buruh dan pekerja. Saya juga menolak PP No. 36 Tahun 2021 tentang pengupahan dan saya minta Kadisnaker segera menindaklanjuti kepada Kementerian Tenaga Kerja kita bersabar Bersama”, tegas Bupati Bandung


Dalam orasinya , Bupati Bandung juga menyampaikan bahwa dirinya telah menandatangani dan melayangkan surat resmi yang berisi usulan dan tuntutan para kaum buruh ke Kementrian Tenaga Kerja, “kita berdoa supaya ada keputusan yang berpihak pada buruh di Kabupaten Bandung. Mudah mudahan terealisasi apa yang ibu dan bapak harapkan bersama,” tuturnya 

Mendengar pernyataan yang disampaikan Bupati tersebut langsung disambut riuh oleh para pendemo.


Diketahui bahwa dalam unjuk rasa tersebut kaum buruh yang tergabung dalam FSRB menuntut Pemerintah dan meminta kepada Bupati Bandung untuk dapat memberikan rekomendasi kenaikan UMK Kabupaten Bandung sebesar 15%


Dikutip dari halaman media sosial pribadinya, Bupati Dadang Supriatna menyatakan bahwa dirinya akan terus memperjuangkan nasib buruh di Kabupaten Bandung karena menurutnya sebagai Bupati Bandung dirinya sangat mendukung penuh terkait berbagai hal yang menyangkut kebaikan dan nasib para buruh di Kabupaten Bandung.