27 Kedai kopi dan Pelaku Usaha di Pagelaran Seni Budaya dan Bazar UMKM

Sedikitnya 27 pelaku usaha kedai kopi di wilayah kecamatan Cicalengka dan para pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) juga pelaku seni budaya hadir pada Pagelaran Seni Budaya dan bazar UMKM  yang bertemakan Sapangadeg (Sacangreud Pageuh Ngariung Deuheus Gapura) yang berlangsung di gedung pertemuan rakyat Siliwangi jalan raya Cicalengka Desa Cicalengka kulon Kecamatan Cicalengka Kabupaten Bandung(1/10/2022).

Sekretaris Dinas pemberdayaan Masyarakat dan desa (DPMD) Kabupaten Bandung Solihin,S.sos,  sekretaris Dinas pariwisata dan kebudayaan Kabupaten Bandung aten Sonadi, Camat Cicalengka Cucu Hidayat dan sejumlah pihak lainnya turut memberikan motivasi pada kegiatan tersebut.

Kegiatan yang diprakarsai LKC (Lingkar Kopi Cicalengka) dan Patriot desa ini dalam upaya Untuk meningkatkan potensi daerah yang ada di wilayah kecamatan Cicalengka .

"Apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya yang luar biasa untuk event ini,  diharapkan bisa membantu apalagi saat ini pemerintah sedang berupaya  dalam hal mengendalikan  inflasi, salah satunya  dengan  meningkatkan ekonomi masyarakat, 

Mudah mudahan event ini menjadi inspirasi bagi yang lain, apalagi kopi kab Bandung adalah kopi terbaik se-Indonesia bahkan cukup dikagumi oleh penikmat kopi dari mancanegara," kata Sekretaris DPMD Solihin pada saat membuka acara Pagelaran  Seni Budaya dan Bazar UMKM.

Menurut Ketua Penyelenggara dari Komunitas Lingkar Kopi Cicalengka (LKC) M Fazar Nooriman, kegiatan ini merupakan kegiatan yang ketiga di wilayah kecamatan Cicalengka , dan untuk kegiatan kali  ini bekerja sama dengan Patriot Desa Provinsi Jawa barat dan Pemerintah Kabupaten Bandung  yang bertujuan dalam rangka memperingati hari kopi internasional dan menjadi momentum untuk membangkitkan kembali  bagi para pegiat kopi di Cicalengka, dimana ada sekitar 27 kedai kopi diwilayah Cicalengka yang tergabung, dan juga ikut dimeriahkan dengan para pelaku industri UMKM dari tiga kecamatan ( kec Cicalengka, Tarumanagara, dan Pacet) dan pelaku seni dan Budaya.

Melalui kegiatan ini diharapkan selain sebagai ajang silaturahmi, juga seba gai ajang berbagi informasi, sharing antar sesama kedai kopi dan penikmat kopi termasuk dengan para pelaku UMKM.

"Untuk kumpul seperti ini memang susah dan Ini kesempatan untuk silaturahmi dan ini bisa membangun kemitraan dengan pelaku-pelaku seni kreatif diharapkan di Cicalengka punya ekosistem yang baik," ucapnya

Dikatakan nya bahwa,  selesai pembukaan dilanjutkan dengan diskusi yang menghadirkan Kang Hadi produser kopi Kareumbi, Ade Abot Produser Kopi Loa, Owner Bonafe Dewi Nur Aeni, dan Abing (Barista), selesai diskusi dilanjutkan dengan pagelaran seni dan budaya dari wilayah kecamatan  Cicalengka seperti kaboa, Sada Awi, kareueus,S  projects , klub-klub orkes, dan ditutup kesenian pertunjukan teater seperti longser bobodoran,"ungkap M Fazar Nooriman.

Sementara itu Humas kegiatan dari Patriot Desa Qaedi Zul Fahmi menyatakan bahwa, Patriot Desa ini merupakan program unggulan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil khusus program pemberdayaan masyarakat,  Event ini dilaksanakan  dimana  Patriot Desa berperan sebagai pemantik dalam upaya ikut  membangkitkan pelaku usaha lokal agar bisa berusaha secara mandiri sehingga perekonomian diharapkan lebih meningkat,   termasuk membangkitkan kopi di wilayah cicalengka.

"Sebenarnya ini seri yang ketiga namun beda kemasannya dulu hanya sekedar berbagi dan sharing namun sekarang lebih menonjolkan kopi dan budayanya,  memadukan tiga unsur yaitu seni Budaya, UMKM dan kopi,  jadi menikmati kopi sambil nonton pertunjukan festival seni budaya sekaligus  melihat Potensi UMKM yang cukup menarik,"katanya.

Dalam kesempatan tersebut, 1000 Cup kopi disiapkan secara gratis untuk para pengunjung yang datang di event ini.

Sementara itu Wakil Bupati Bandung H Sahrul Gunawan yang juga hadir  cukup mengapresiasi kegiatan tersebut, diharapkan kegiatan ini bisa memicu wilayah lain untuk termotivasi mengembangkan potensi yang ada disekitarnya, apalagi Pemerintah sedang berupaya dalam mengendalikan inflasi salah satunya adalah bagaimana  menjalin kerjasama dengan komunitas atau dengan pihak lainya sesuai dengan program pentahelix bersama sama sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitarnya, "ungkapnya

Sumber Pemkab Bandung.