Pemkab Bandung Kembangkan Pariwisata Unggulan Di Kamojang

DALAM upaya mengembangkan kawasan wisata unggulan di wilayah Kamojang di desa Laksana, kecamatan Ibun, Pemerintah Kabupaten Bandung menjalin kerjasama dengan PT.Pertamina Geothermal Energi (PGE) Kamojang.

Penandatangan MoU (Naskah Kerjasama) dilakukan langsung oleh Bupati Bandung H.Dadang Mochamad Naser, SH, S.Ip dan Direktur Utama PT.PGE, Ir.Roni Gunawan di Hotel Horison Bandung, Jum’at (19/09).

Tampak hadir dalam acara tersebut, General Manager PT.PGE, Ir.Wawan Darmawan, Asisten Pemerintahan Yudhi Haryanto, SH, SP1, Asisten Administrasi Diar Irwana, SH, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata, Drs.H.Ahmad Djohara, M.Si serta Camat Ibun, Drs.Ika Nugraha.

Bupati Dadang Naser menyambut baik kerjasama dan wacana PT.PGE dalam bidang kepariwisataan tersebut. Menurut Dadang Naser hingga saat ini kawasan wisata Ciwidey masih menjadi daerah tujuan utama dan unggulan di wilayah Kabupaten Bandung di bagian Selatan. \"Dengan kerjasama ini, kita akan memiliki daerah wisata unggulan lainnya di kawasan Kamojang selain Ciwidey\", ungkap Dadang Naser.

Dadang menjelaskan, di Kabupaten Bandung masih banyak potensi pariwisata yang belum tergali dan terjual untuk dijadikan sumber ekonomi masyarakat. Ditambah dengan persoalan, masih kurangnya tenaga profesional di bidang kepariwisataan.

\"Melalui kerjasama ini, kami berharap potensi kepariwisataan di Kabupaten Bandung dapat tergali secara maksimal oleh tenaga-tenaga profesional yang memang ahli dalam bidangnya\", harapnya pula.

Dadang berkeinginan menjadikan kawasan kawah Kamojang menjadi kawasan wisata terpadu. Apalagi jika mengingat kawah kamojang sudah terkenal di dunia dan menjadi salah satu kawah dengan uap terbaik di dunia, \"Sayang, jika tidak kita manfaatkan\", ungkapnya pula.

Namun diakui Dadang, untuk menuju kawasan tersebut membutuhkan insfrastruktur yang baik, terutama jalan Cukang Monteng selain sangat rawan dilalui kendaraan roda dua dan empat, kondisinya saat ini juga rusak. Disamping itu, belum banyak fasilitas sosial dan fasilitas umum yang dibangun disana.

\"“Dalam pengembangannya nanti, kita berharap keberadaan insfrastruktur yang baik dan kelengkapan fasilitas sosialnya diperhatikan juga, karena sebagai unsur penunjang kepariwisataan sangat dibutuhkan para wisatawan\", imbuh Dadang.

Sementara Roni Gunawan menyebutkan dalam pengelolaannya nanti pihaknya akan menata kawasan tersebut dengan membangun berbagai kawasan wisata seperti membangun pusat konservasi Elang Jawa, Geothermal Information Centre, wisata kuliner, wisata terapi, pelestarian domba, pengembangan budi daya jamur Pertamina serta wisata sejarah dan keilmuan.

\"Meruntut sejarah, Kamojang merupakan sumur geothermal pertama yang didirikan di Indonesia, sehingga kawasan ini bisa juga ditujukan untuk wisata pendidikan dan keilmuan\", beber Roni Gunawan.

Roni mengungkapkan, pada dasarnya kerjasama ini merupakan komitmen bersama antara pihaknya dengan Pemkab Bandung dalam upaya mensejahterakan dan memberdayakan masyarakat sekitar, sehingga dapat meningkatkan efektifitas pertumbuhan ekonomi masyarakat.

\"Misalnya para petani sekitar dapat mengembangkan budi daya jamur melalui panas bumi, biasanya kan para petani jamur menggunakan kayu dan bambu untuk pematangan bibit namun kini bisa menggunakan panas bumi\", pungkasnya pula.




Sumber : Press Release Humas Setda Kabupaten Bandung