Pelajar SMAN 1 Banjaran Jadi Pembicara Termuda Konferensi Kesehatan Nasional

Putri Gayatri, siswi kelas XII IPA SMAN 1 Banjaran Kabupaten Bandung, diundang sebagai pembicara termuda pada Konferensi Kesehatan Nasional.

Putri yang juga tergabung dalam Forum Anak Daerah (FAD) Kabupaten Bandung ini mengkampanyekan tentang Upaya penurunan angka pernikahan usia anak di kab.bandung.

"Putri disana jadi pembicara termuda diantara profesor dan doktor yg hadir, putri membicarakan upaya penurunan angka pernikahan usia anak di kab.Bandung," ucap gadis kelahiran Bandung 12 Februari 17 tahun silam ini.

Ajang yang digagas Kementrian Kesehatan RI kata Putri, bertujuan untuk memantapkan tanggung jawab dan kemitraan multi sektor dalam Promosi Kesehatan (Promkes), sehingga penyelenggaraan pembangunan kesehatan menerapkan paradigma sehat dan lebih menekankan pada peningkatan kesehatan bangsa yang pro aktif, termasuk untuk anak-anak dan remaja.

"Putri bulan lalu dilantik sebagai duta anak Jawa Barat, jadi kemarin kita bikin program yg melibatkan anak untuk anak dan dari anak. Dan putri aktif juga mensosialisasikan tentang kesehatan reproduksi untuk para remaja, artinya putri bawa permasalahan ini ke konferensi supaya kita bisa leluasa dilibatkan juga dalam pembangunan bangsa ini," terangnya dihadapan ratusan akademisi kesehatan dan dinas kesehatan kab/kota se-indonesia di Hotel Mercure Ancol Jakarta Tgl 12-16 september lalu.

Tak hanya dalam simposiun kesehatan, awal tahun juga putri mewakili anak Indonesia untuk menyuarakan harapannya di ajang Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) Internaional di Amerika, untuk stop pernikahan usia anak.

"Putri harap, anak anak bisa dilibatkan dalam menjalankan program pembangunan pemerintah. Kita pasti bisa wujudkan pembangunan lebih baik," pungkas Putri.

Press Release Kominfo Setda.