40% Jalan di Kab. Bandung Rusak

    Demikian dikatakan Kepala Dinas Bina Marga Kab. Bandung, H. Sofyan Sulaeman di Soreang, Senin (28/4). Menurutnya, rusaknya jalan milik pemkab tersebut akibat bencana banjir yang terjadi beberapa waktu lalu. Seperti jalan di Majalaya, Baleendah yang merupakan jalan milik Pemkab Bandung dalam keadaan rusak dan tahun ini sudah dianggarkan untuk perbaikan.

    Masih dikatakan Sofyan, rencana perbaikan tersebut selain secara total, juga perawatan. Karena keterbatasan anggaran akan diprioritaskan untuk jalan yang sudah rusak parah, di samping juga jalan-jalan yang perbaikannya ringan.

    Diungkapkan Sofyan, jalan-jalan yang kondisinya rusak parah terjadi di daerah yang sempat terjadi banjir dan akan dilakukan perbaikan setelah kondisi memungkinkan. Seperti di Majalaya, akibat banjir lumpur tidak sedikit menyebabkan jalan rusak dan setelah tidak hujan lagi perbaikan akan bisa dilakukan.

    Sementara itu, jalan penghubung antara Baleendah ke Rancamanyar, tepatnya di Kel. Andir, Kec. Baleendah, dikeluhkan warga pengguna jalan. Kondisi jalan berlubang dan tidak terdapat aspal lagi, kerap mengundang kecelakaan. Terlebih bagi mereka yang baru menggunakan jalan tersebut.

    Kondisi paling parah berdasarkan pemantauan kemarin, terdapat di Kp. Ciputat, Desa Parunghalang, Kec. Baleendah. Jalan yang saat air Citarum meluap terendam tersebut, sepanjang sekitar 50 meter tidak beraspal lagi. Selain akibat terendam banjir kemarin, jalan ini juga sering digunakan oleh truk-truk. Sehingga kerusakan makin parah dan kami berharap agar perbaikan segera bisa dilakukan. Kerusakan juga terlihat saat memasuki Jalan Ciodeng serta jalan menjelang Pasar Rancamanyar, di samping juga beberapa jalan lainnya yang menjadi penghubung antardesa.
 
 
 
Sumber : Harian Umum Galamedia, Selasa 29 April 2008